Macam-macam Perangkat Keras Komunikasi Data
Macam-macam Perangkat Keras Komunikasi Data
a. Terminal
Terminal merupakan alat yang melayani proses
input/output jadi merupakan penghubung antara manusia dan mesin selain mesin ke
mesin. Pilihan terminal ditentukan oleh kebutuhan pada saat sekarang dan akan
datang Pemilihan terminal merupakan keputusan yang penting karena pada terminal
tergantung antara hubungan antara manusia dan mesin. Beberapa macam terminal
hanya dapat menerima masukan (input) saja, beberapa yang lain hanya keluaran
(output) saja. Kecepatan dan kemampuan pengolahan data serta pengambilan maupun
pengiriman informasi tergantung pada terminal yang dipergunakan.
b. Komputer
Komputer atau
prosesor yang dibutuhkan untuk sistem komunikasi data berbeda dengan prosesor
untuk pengolah data. Banyak komputer dapat melayani kegiatan komunikasi data,
asal saja perangkat keras dapat mengambil alih tugas yang kurang dapat
dikerjakan secara efisien oleh prosesor tsb. Kebutuhan utama prosesor pada
komunikasi data ialah mengolah data yang datang secara cepat dalam sistem
real-time.
c. Transmission
Lines
Supaya data dapat
diterima oleh penerima diperlukan suatu media untuk membawa data tersebut.
Medium tersebut dinamakan Saluran Transmisi (transmission lines). Pada dasarnya
sistem transmisi dapat membawa data secara listrik atau elektro optik dan
melalui satu kanal telekomunikasi. Kanal telekomunikasi merupakan saluran yang
dipergunakan untuk membawa data dari sumber ke penerima.
d. Modem
Singkatan dari
Modulator – DEModulator, sesuai dengan fungsinya yaitu melakukan modulasi
(merubah pulsa biner menjadi sinyal analog) dan demodulasi.dalam komunikasi
data selalu diperlukan sepasang modem yang masing-masing dipasang di pemancar
dan penerima.
e. Multiplexer
Penggabungan 2
sinyal atau lebih untuk disalurkan ke satu saluran komunikasi data sehingga
terjadi efisiensi penggunaan saluran komunikasi.
f. Konsentrator
Konsentrator adalah
perangkat untuk menyatukan kabel – kabel jaringan dari setiap workstation ,
server atau perangkat dalam sebuah jaringan komputer. Jenis – jenis
konsentrator yang umumnya digunakan adalah :
Hub
Suatu perangkat yang memiliki banyak port yang akan menghubungkan
beberapa node (komputer) sehingga membentuk suatu jaringan pada topologi star.
Beberapa hub di pasaran kadang disebut dengan istilah hub-switch yang sering
dikira oleh kita sebagai switch, tentu saja hub lebih lambat performanya
daripada switch.
Bridge
Berfungsi menghubungkan dua buah LAN yang sejenis, sehingga dapat
memiliki satu LAN yang jauh lebih besar dari ketentuan konfigurasi LAN tanpa
Bridge. Bridge dapat menghubungkan beberapa jaringan terpisah, baik tipe
jaringan yang sama maupun berbeda (seperti Ethernet dan Fast Ethernet). Bridge dapat menghubungkan dua LAN yang
kedua-duanya menggunakan metode transmisi baseband atau broadbrand ataupun LAN dengan baseband dan
LAN dengan broadband atau metode akses CSMA/CDdengan token passing dan
sebagainya bergantung pada jenis Bridge yang digunakan. Salah satu contohnya
adalah Cisco-Linksys WET54G Wireless-G Ethernet Bridge.
Switch
Switch
bentuknya hampir sama dengan hub. Switch atau lebih dikenal dengan istilah LAN
Switch merupakan perluasan dari konsep bridge. Switch cut trough memiliki kelebihan di sisi kecepatan karena
ketika sebuah paket datang, switch hanya memperhatikan alamat tujuan sebelum
diteruskan ke segmen tujuannya. Sedangkan Switch store and forward merupakan
kebalikan dari switch cut-through. Switch ini
menerima dan menganalisa seluruh isi paket sebelum meneruskannya ke tujuan dan
untuk meneriksa satu paket memerlukan waktu, tetapi ini memungkinkan switch
untuk mengetahui adanya kerusakan pada paket dan mencegahnya agar tidak
mengganggu jaringan.Switch dengan spesifikasi 10/100Mbps akan mengalokasikan
10/100Mbps penuh untuk setiap port nya. Jadi berapapun jumlah computer yang terhubung,
pengguna akan selalu memiliki bandwidth penuh.
Router
Berfungsi
agar data sampai ke tempat tujuan pada jaringan sesuai yang dikehendaki.
Router biasanya digunakan untuk menghubungkan jaringan lokalke
internet. Router umumnya paling tidak terhubung ke dua jaringan., dua LAN
atau WAN ke LAN dan jaringan dari ISP ( Internet Service Provider).
Beberapa modem DSL dan cable modem juga memiliki fungsi router yang
terintegrasi ke dalamnya sehingga memungkinkan beberapa computer membentuk
jaringan dan langsung terhubung ke internet.
WAP ( Wireless Access Point )
Access Point adalah
sebuah perangkat jaringan yang berisi sebuah transceiver dan antena untuk
transmisi dan menerima sinyal ke dan dari clients remote.
WAP
biasanya tersambung ke suatu router yang meneruskan data antara berbagai
peranti nirkabel dengan jaringan berkabel pada suatu jaringan. Sehingga
berfungsi sebagai pengatur lalu lintas data, sehingga memungkinkan banyak
Client dapat saling terhubung melalui jaringan.
Fungsi Access Point
Fungsi Access Point
1.Mengatur supaya AP dapat berfungsi sebagai DHCP
server
2. Mencoba fitur Wired Equivalent Privacy (WEP) dan Wi-Fi Protected Access(WPA)
3. Mengatur akses berdasarkan MAC Address device pengakses
4. Sebagai Hub/Switch yang bertindak untuk menghubungkan jaringan lokal dengan jaringan wireless/nirkabel
2. Mencoba fitur Wired Equivalent Privacy (WEP) dan Wi-Fi Protected Access(WPA)
3. Mengatur akses berdasarkan MAC Address device pengakses
4. Sebagai Hub/Switch yang bertindak untuk menghubungkan jaringan lokal dengan jaringan wireless/nirkabel
Print Server
Print server adalah suatu alat atau komputer yang dihubungkan ke satu
atau lebih printer dalam jaringan, alat atau komputer tersebut akan menerima
perintah print dari komputer – komputer lain dan mengirimkan pada printer yang
telah ditentukan dan meneksekusi ppermintaan percetakan dari perangkat jaringan
lainnya.
Komentar
Posting Komentar